Pernah berfikir bagaimana cara menyambung
satu pipa dengan pipa lain untuk saluran air bersih dan pembuangan limbah?
Banyak orang yang masih awam dengan hal ini. Memasang dan menyambung pipa
bukanlah hal yang gampang. Pemasangan sistem pembuangan limbah dan air bersih merupakan
hal yang cukup kompleks. Tidak heran banyak orang yang memasrahkan pekerjaan
ini kepada ahlinya.
Namun, tidak ada salahnya juga bagi
anda untuk mencoba memasangnya sendiri. Terlebih lagi ketika berada disituasi
yang cukup mendesak. Memasang sambungan pipa air akan lebih mudah jika anda mengetahui jenis pipa
apa yang anda perlukan. Sehingga air dapat mengalir ke tempat yang anda
inginkan dan membentuk jalur pipa yang baik.
Untuk mendapatkan jenis pipa yang
berbeda bukanlah hal yang sulit. Di pasaran sudah banyak tersedia jenis pipa
yang mungkin anda butuhkan. Mulai dari jenis pipa untuk saluran air bersih
seperti pipa HDPE dan pipa PVC. Hingga pipa buangan panas dengan bahan
Polypropylene Mineral Reinforce.
Sistem plumbing memang agak rumit. Mengatur
sistem pengairan tidak bisa sembarangan karena anda harus memahami pipa seperti
apa yang dibutuhkan dan dibagian mana saja anda harus memasangnya. Tidak semua
pemasangan pipa paralel karena terkadang akan memerlukan sambungan yang
berbelok bahkan bercabang.
Jenis Sambungan Pipa
Ada banyak cara menyambung pipa yang
dapat anda aplikasikan untuk menyambung dua atau lebih pipa yang berbeda,
diantaranya adalah sebagai berikut:
1.
Sambungan Soket
Sesuai namanya, sambungan yang satu ini
menggunakan soket. Biasanya pipa yang akan disambungkan memiliki dua ukuran
yang berbeda. Salah satu pipa akan memiliki diameter yang lebih besar. Sehingga
pipa berdiameter kecil dapat dimasukan ke pipa yang berdiameter lebih besar.
2.
Sambungan Flange
Sambungan ini bisa dibongkar-pasang karena
flange sendiri memang di design untuk menyambung pipa secara tidak permanen.
Sambungan flange merupakan jenis yang cukup umum digunakan untuk menyambung
pipa.
3.
Sambungan Las
Merupakan penerapan yang diterapkan dengan
melakukan pengelasan pipa yang berdiameter lebar dan besar. Jenis sambungan ini
jarang diterapkan pada jalur pipa air bersih karena dikhawatirkan memiliki
dampak buruk karena adanya logam las yang tercampur dengan air.
4.
Sambungan Ulir
Jenis ini menyambungkan kedua pipa menggunakan
ulir. Sambungan ini merupakan alternatif lain dari penyambungan menggunakan las
ketika ada beberapa tempat yang memang tidak diperbolehkan untuk melakukan
pengelasan.
5.
Sambungan Clamp Saddlle
Biasanya diterapkan pada penyambungan dua pipa
yang memiliki ukuran diameter yang berbeda. Penerapan ini bertujuan untuk
membuat cabang rute utama saluran air.
6.
Sambungan Spigot
Cukup mirip dengan sambungan soket dimana
menyambungkan dua pipa kedalam salah satunya.
Dengan memahami berbagai macam sambungan pipa akan mempermudah anda untuk memilih sambungan seperti
apa yang harus ada gunakan saat memasang sistem perairan. Anda bisa menemukan
lebih banyak jenis sambungan untuk pipa yang ditawarkan Rucika dengan harga
yang terjangkau dan tentunya berkualitas.
EmoticonEmoticon